PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENERAPKAN MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN

(The Leadership Role of the Principal in Implementing Education Quality Management)

Authors

  • Alakbar Akbar STKIP Pembangunan Indonesia
  • Hastuti Hastuti Universitas Negeri Makassar
  • Suwardi Annas Pascasarnajana STKIP Pembangunan Indonesia Makassar, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.47323/ujss.v2i3.154

Keywords:

Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Manajemen Mutu Pendidikan.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Peran kepala sekolah dalam menerapkan manajemen mutu pendidikan di SMP Negeri 2 Arungkeke, Kabupaten Jeneponto, 2) Faktor pendukung dan penghambat kepala sekolah dalam menerapkan manajemen mutu pendidikan di SMP Negeri 2 Arungkeke, Kabupaten Jeneponto. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif. Penelitian kualitatif adalah suatu pendekatan penelitian yang mengungkap situasi sosial tertentu dengan mendeskripsikan kenyataan secara benar, dibentuk oleh kata-kata berdasarkan teknik pengumpulan dan analisis data yang relevan yang diperoleh dari situasi yang alamiah. Sumber data pada penelitian ini, yaitu data yang menunjukkan kualitas atau mutu dari sesuatu yang ada, berupa keadaan, proses, kejadian atau peristiwa dan lain-lain yang dinyatakan dalam bentuk perkataan. Informan dalam penelitian adalah kepala sekolah, guru IPS kelas IX, dan Guru IPS kelas VII/VIII, guru Bahasa Inggris dan Staft SMP Negeri 2 Arungkeke. Teknik penentuan informan dilakukan secara purposive yakni berdasarkan kapasitas yang memberikan kemudahan dan kesediaan dalam wawancara. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) peran kepemimpinan kepala sekolah dalam menerapkan manajemen mutu pendidikan di SMP Negeri 2 Arungkeke,  yaitu : (a) kepala sekolah harus memiliki strategi yang tepat dan (b) menerapkan manajemen kepemimpinan. 2) Faktor pendukung dan penghambat kepala sekolah dalam menerapkan manajemen mutu pendidikan di SMP Negeri 2 Arungkeke yaitu : faktor pendukung (a) gotong royong dan kekeluargaan (b) memberikan kesempatan kepada guru dalam kegiatan diklat penerapan profesi (c) memfasilitasi segala kegiatan sekolah, faktor penghambat (a) kurangnya motivasi dan semangat kepala sekolah (b) kurangnya kemampuan kepemimpinan kepala sekolah (c) kurangnya sarana dan prasarana dan (d) rendahnya sikap mental.

References

Bafadal. I. 2006.Manajemen Peningkatan Mutu Sekolah Dasar, Bumi aksara.

Danim, Sudarwan. 2010. Kepemimpinan Pendidikan kepemimpinan jenius (IQ+EQ), Etika, Perilaku, Motivasi, dan Mitos. Cet. I; Bandung: Alfabeta.

Handoko, T. Hani. 2003. Manajemen. Ed. II. Cet. XVIII; Yogyakarta.

Hasbullah. 2001. Dasar -Dasar Ilmu Pendidikan, (Umum dan Agama Islam). Ed. I, Cet. II; Jakarta: Raja Grafindi Persada,.

Kementerian Pendidikan dan Kebudatyaan Repoblik Indonesia 1996, dan Kepmendiknas RI 2003, Tentang Pedoman Penugasan Guru sebagai Kepala Sekolah.

Lazaruth. S. 1984.Kepala Sekolah dan Tanggung Jawabnya, Yayasan Kanisius, Yogyakarta.

Mulyasa. D. 2001.Pendidikan Bermutu dan Berdaya Saing, PT. Remaja Rosdakarya, Bandung.

Mulyasa,E. 2009.Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Kemandirian Guru dan Madrasah .Cet. III; Jakarta: Bumi Aksara.

-------, E. 2011. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Cet. XI ; Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

-------,E 2008. Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Cet. VII; Bandung:Remaja Rosdakarya.

Marno,Triyo Supriyatno. 2008. Manajemen dan Kepemimpinan Pendidikan Islam Cet. I ; Bandung: PT Refika Aditama.

Nata A. 2003.Manajemen Pendidikan. Mengatasi Kelemahan Pendidikan di Indonesia, Bogor : Kencana.

Peraturan Pemerintah R.I No 27-28-29-30. 1990.Pelaksanaan sistem pendidikan Nasional.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional, Nomor 63 Tahun, 2009.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional, Nomor 20 Tahun, 2003.

S. Nasution. 1995. Sisologi Pendidikan. Cet. I; Jakarta: Bumi Aksara.

Rahman.2006.Peran Strategis Kepala Sekolah dalam Meningkatkan Mutu Pendidikan. Jatinangor: Alqaprint.

Raihani.2010.Kepemimpinanan Sekolah Transformative, LKIS Yogyakarta Printing Cemerlang.

Rusman. 2009. Manajemen Kurikulum. Cet. I; Jakarta: Rajawali Pers.

Rivai, V. 2007.Kepemimpinan dan Prilaku Organisasi. PT.Raja Grafindo Persada

Rohiat.2008. Manajemen sekolah, PT. Rafika Aditama. Bandung.

Sagala, Syaiful. 2010. Manajemen Strategik dalam Peningkatan Mutu Pendidikan. Cet. IV; Bandung: Alfabeta.

-------, Syaiful. 2009.Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan. Cet. I; Bandung: Alfabeta.

-------, Syaiful. 2010. Konsep dan Makna Pembelajaran untuk Membantu Memecahkan Problematika Belajar dan Mengajar. Cet. VIII; Bandung: Alfabeta.

Tim Penyusun Kamus Bahasa Indonesia. 2005.Kamus Besar Bahasa Indonesia. Edisi III, Cet V; Jakarta Balai Pusaka.

Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003. 2011. UU tentang Sistem Pendidikan Nasional. Cet. IV; Jakarta: Sinar Grafika.

-------,RI Nomor 20 Tahun 2003. 2007. UU Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Cet. IV; Jakarta: Sinar Grafika.

Undang-undang Guru dan Dosen. 2012. Cet III; Yoyakarta: Pustaka Pelajar.

Usman, Husaini. 2010. Manajemen: Teori, Praktik, dan Riset Pendidikan. Ed. III, Cet. II; Jakarta: Bumi Aksara.

Usman, Moh. User. 2011.Menjadi Guru Profesional. Cet. XXV; Bandung: Remaja Rosdakarya.

Wahjosumidjo. 2008.Kepemimpinan Kepala Sekolah, Tinjauan Teoretik Dan Permasalahannya. Edisi I, Cet. IV; Jakarta: Rajawali Pers.

Downloads

Published

2022-01-03

How to Cite

Akbar, A., Hastuti, H., & Annas, S. (2022). PERAN KEPEMIMPINAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENERAPKAN MANAJEMEN MUTU PENDIDIKAN: (The Leadership Role of the Principal in Implementing Education Quality Management). Uniqbu Journal of Social Sciences, 2(3), 67–76. https://doi.org/10.47323/ujss.v2i3.154